Setelah resmi bercerai dari Edward Akbar pada 29 November 2024, Kimberly Ryder mengungkapkan bahwa sang mantan suami belum pernah menemui kedua anak mereka. Tidak hanya itu, Edward juga belum menjalin komunikasi dengan anak-anak sejak perceraian berlangsung.
Situasi ini membuat anak-anak mereka kerap mempertanyakan keberadaan ayah mereka kepada Kimberly. Ia pun harus memberikan penjelasan kepada buah hatinya dengan hati-hati.
“Sekarang itu jawabannya, ‘Maaf ya papa belum bisa datang’,” ujar Kimberly saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (22/6).
“Mungkin papa saat ini butuh ruang sendiri gitu, papa lagi ada masalah mungkin, dan kita tunggu saja sampai papa selesai,” sambungnya.
Meskipun tidak hadir secara fisik, Kimberly menyebut bahwa Edward masih menjalankan kewajibannya dalam bentuk nafkah. Ia memberikan tunjangan sesuai ketetapan Pengadilan Agama Jakarta Pusat, yakni sebesar Rp6 juta per bulan dengan penambahan 10 persen setiap tahunnya.
“Sesuai angka iya, cuma di luar itu kan masih ada kesehatan dan juga sekolah, yang itu belum ditambahkan,” ungkap Kimberly.
Sayangnya, jumlah yang diberikan belum mampu menutupi seluruh kebutuhan penting seperti biaya pendidikan dan kesehatan. Kimberly pun tetap harus bekerja untuk mencukupi kebutuhan kedua anaknya.
Di sisi lain, Edward Akbar kini tengah berhadapan dengan masalah hukum. Ia dilaporkan oleh Kimberly atas dugaan penggelapan mobil. Polisi telah dua kali melayangkan panggilan untuk proses mediasi antara pelapor dan terlapor, namun Edward tak kunjung memenuhi undangan tersebut.
Kini, pihak kepolisian telah menjadwalkan pemanggilan lanjutan dalam bentuk undangan klarifikasi, di mana Edward diminta membawa mobil yang menjadi objek perkara. Jika kendaraan tersebut terbukti telah dijual tanpa sepengetahuan Kimberly, maka konsekuensi hukum yang akan dihadapi Edward bisa menjadi lebih berat.
